Wednesday, May 21, 2025
  • id
    • ar
    • en
    • id
  • HOME
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Tujuan
    • Sejarah
    • Dekanat
    • Fasilitas
    • Kalender Akademik
    • Kontak
  • MoU
    • Kerjasama Internasional
    • Kerjasama Nasional
  • Kegiatan
    • Kegiatan Mahasiswa
    • Kegiatan Dosen
    • Berita Kegiatan Fakultas
  • Karya & Prestasi Dosen
    • Penelitian Berdampak
    • Pengabdian masyarakat
  • Relation
    • Kantor Urusan Internasional
    • Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UMSU
    • Badan Penjamin Mutu (BPM)
    • Observatorium Ilmu Falak (OIF)
    • Lembaga Jasa Ketenaga Kerjaan
  • Administrasi
  • Upload
    • Pendaftaran Sidang Munaqasah
    • Rekam Jejak Alumni
    • Karya Dosen
    • Karya/Prestasi Mahasiswa
    • Pendaftaran KKN
  • Daftar Dosen
Fakultas Agama Islam UMSU
ArabicEnglishIndonesian

Dosen FAI UMSU Munawir Pasaribu Tampil Jadi Pemateri “Sexsual Harrasement dalam Dunia Digital”

admin website Fakultas by admin website Fakultas
14 July 2021
in Berita, Kegiatan Dosen
0
178
SHARES
2.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kementrian Informasi Republik Indonesia menggelar literasi digital yang dilaksanakan oleh secara virtual dengan mengangkat materi ‘Sexsual Harrasement dalam Dunia Digital’.

Related Posts

PK-IMM FAI UMSU Gelar Pengabdian Masyarakat di LKSA Aceh

HMJ Perbankan Syariah FAI UMSU Gelar Musyawarah Besar

Dekan Fakultas Agama Islam UMSU Lepas Mahasiswa IMM FAI untuk Studi Budaya ke Aceh

IQRA-USK 2024, Kafilah UMSU Raih Juara-2 Umum

Pelaksanaan ini diisi oleh pemateri-pemateri Nasional dan Lokal di Sumatera Utara diantaranya adalah Psikolog Sulastri Pardede M.Psi, Mariana R.A Siregar,M.Si yang merupakan dosen dan Akademisi , Dr.Munawir Pasaribu.M.A yang merupakan Dosen dan Wakil Dekan III FAI UMSU serta Indira Fatra Deni Paranginangin M.A yang merupakan praktisi pendidikan.

Acara yang diselenggarakan dengan zoom ini diikuti oleh peserta sebanyak 680 orang yang berasal dari berbagai kalangan, ada dari mahasiswa, dosen, guru dan bahkan ibu rumah tangga dari berbagai provinsi yang ada di Indonesia.

Sulastri menyoroti tentang psikologi para korban kekerasan seksual yang harus di selamatkan dengan sebaik mungkin baik dari segi privasi kehidupan sehari-hari. Korban kekerasan seksual di dunia digital menurut Sulastri bukan saja terkena kepada perempuan saja namun juga bisa terkena kepada laki-laki, yang pelakunya ini menurut Sulastri harus di hukum sesuai dengan ketentuan undang-undang yang ada.

Mariana dalam pemaparannya mengatakan bentuk kekerasan seksual saat ini dengan diberlakukannya Stay at Home memicu banyak terjadi kekerasan seksual dalam keluarga.

“Tidak bisa dihindarkan bahwa ada juga data-data yang menunjukkan tinggi kekerasan seksual ini dikalangan keluarga yang dilakukan oleh ayah dan abang kandung korban,” ujarnya.

Pendidikan Seksual

Dr.Munawir Pasaribu.M.A dalam pemaparannya menyoroti para pelaku media sosial harus betul-betul menahan diri dari jemari sehingga chating dan sharing yang dilakukan betul betul memberikan kemanfaatan kepada orang lain.

Lebih lanjut Munawir menyampaikan, bahwa dalam Islam sendiri sudah diberikan berupa pahala dan dosa.

“Seperti jika kebaikan yang kita tulis dan sharing akan mendapatkan pahala jariyah kepada kita, namun jika yang kita tulis dan sharing itu dalam bentuk keburukan akan mendapatkan dosa jariyah juga,” ujarnya.

Dalam pertemuan itu Munawir lebih banyak menyampaikan tentang pentingnya pendidikan seksual dikarenakan dalam pendidikan seksual itu sudah banyak diberikan tentang rambu-rambu tentang tubuh dan bisa mengetahui mana batasan dalam bertindak dalam keseharian. Sehingga jika sudah mengerti akan melakukan chating dan sharing di dunia maya akan terkontrol dan mendapatkan kemanfataan kepada orang lain.

Sementara itu, Indira Patra Deni Parangin-angin M.A memaparkan, bahwa kebanyakan para pelaku sexsual harrasement ini dikarenakan tidak bisa mengontrol diri ada sebagian merasa bangga atas dirinya sendiri, baik dari kecantikan yang dirasanya secara berlebihan, ada juga sebahagian mendapatkan ini dikarenakan pengekpresian dirinya secara berlebihan serta salahnya mencari jati dirinya. (*)

Sumber : https://tajdid.id/2021/07/07/dosen-fai-umsu-munawir-pasaribu-tampil-jadi-pemateri-sexsual-harrasement-dalam-dunia-digital/

Next Post

Rektor UMSU Apresiai FAI AWARD II 2022

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


[mc4wp_form id="274"]


© 2023 - Fakultas Agama Islam - Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

No Result
View All Result
  • HOME
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Tujuan
    • Sejarah
    • Dekanat
    • Fasilitas
    • Kalender Akademik
    • Kontak
  • MoU
    • Kerjasama Internasional
    • Kerjasama Nasional
  • Kegiatan
    • Kegiatan Mahasiswa
    • Kegiatan Dosen
    • Berita Kegiatan Fakultas
  • Karya & Prestasi Dosen
    • Penelitian Berdampak
    • Pengabdian masyarakat
  • Relation
    • Kantor Urusan Internasional
    • Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UMSU
    • Badan Penjamin Mutu (BPM)
    • Observatorium Ilmu Falak (OIF)
    • Lembaga Jasa Ketenaga Kerjaan
  • Administrasi
  • Upload
    • Pendaftaran Sidang Munaqasah
    • Rekam Jejak Alumni
    • Karya Dosen
    • Karya/Prestasi Mahasiswa
    • Pendaftaran KKN
  • Daftar Dosen

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.